Bupati Aceh Tamiang Launching Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman

ACEH TAMIANG (bareskrim.com) | Bupati Aceh Tamiang, Mursil menghadiri acara launching Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) pada tanaman padi yang diselenggarkan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang, Senin (22/1/2018), di areal Persawahan Kampung Sapta Marga Kecamatan Manyak Payed.
Pengendalian hama diantaranya hama putih palsu, penggerah batang dan hama lainnya yang kondisinya saat ini masih diambang ringan. Gerakan serangan dan penanganan hama ini dilakukan untuk mengantisipasi dan menjaga hama tidak datang secara dadakan.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang, Safuan menjelaskan, luas tanam areal yang ditanami pada tahun 2017 adalah 29.455 Ha dengan jumlah Koperasi Tani (Koptan) sebanyak 829 dan 89 orang penyuluh.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat memotivasi petani dalam penggunaan peptisida yang tepat mengingat areal yang ditanami begitu luas, sehingga tidak terjadi kerugian yang besar kedepannya.
Bupati Aceh Tamiang juga menyampaikan ada kaitannya antara ibadah dan pertanian, dengan ibadah para petani memohon doa kepada Allah SWT untuk kesuburan tanaman padinya dan dijauhkan dari hama yang bisa merugikan.
Beliau juga sempat bercerita panjang lebar bagaimana tradisi petani jaman dahulu melakukan doa bersama dan kenduri pulut kuning di areal persawahan dengan tujuan untuk hasil panen yang berkah dan melimpah terhindar dari gangguan hama. Diharapkan tradisi ini bisa terus ada selain penggunaan peptisida yang tepat.
Turut hadir Asisten Ekonomi dan Pembangunan Rudiyanto, Camat Manyak Payed Wan Irwansyah, Kadis Kominsan Amiruddin Y, Ketua Koptan dan Tokoh masyarakat. (wdm/B)