Hore!!! Petani di Aceh Tamiang Terima Bantuan Dana Replainting Sawit
ACEH TAMING (bareskrim.com) | Kegiatan Gerakan Penangkaran benih Tanaman pangan tahun 2018 berlangsung di lahan persawahan Gampong Sapta Marga Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis (12/07/2018).
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Aceh, Ahanan SP MM menyampaikan harapannya kepada penyuluh, agar dapat mengawasi penangkaran penangkaran yang ada, agar penangkar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, sehingga petani tidak lagi merasa kekurangan dengan bibit.
Ahanan menagatakan, Kabupaten Aceh Tamiang mendapatkan alokasi bantuan replanting sawit dalam per hektarnya Rp 25.000.000 dan akan dibantu hingga mencapai sebesar Rp 50.000.000.
Untuk di tahun 2018, Kabupaten Aceh Tamiang mendapat bantuan lebih kurang 2000 Ha lahan, dan bukan hanya replanting pohon sawit saja, akan tetapi untuk juga membantu bagi para perkebunan rakyat.
“Saya berharap kedepannya melalui program gerakan tanam pangkatan benih padi di Aceh Tamiang menuju mandiri benih dalam mendukung Program Aceh hebat ini, mari kita sama sama membangun kabupaten Aceh Tamiang agar lebih baik,” ucapnya.
Hal senada disampaikan oleh Dr Tri Martini Patria SP, Kasubbid Irigasi dan Rawa Ditjen Menpan Pusat, menyampaikan dengan luas hamparan padi di Kabupaten Aceh Tamiang, maka dukungan anggaran APBN yang ada seluas 3700 Ha berupa benih unggul baru Inbrida, dan bibit padi dengan benih padi Infari 42 green suprice yang merupakan prioritas unggulan, selain itu pemerintah juga memberikan bantuan benih padi kepada masyarakat seluas 250 Ha untuk lahan tanah kering, dan bantuan lahan jagung 1200 Ha.
Dr Tri Martini Patria SP, Kasubbid irigasi dan Rawa Ditjen Menpan Pusat menyampaikan pesan dari direktur perbenihan pusat, harapannya agar penggunaan benih bersertifikat dapat terus di tingkatkan oleh para petani dan masyarakat.
Bupati Aceh Tamiang H.Mursil, SH,MK.n menyampaikan ucapqn terima kasihnya kepada Kasubid irigasi dan rawa Pusat berserta Kepala Dinas pertanian Provinsi Aceh yang telah menyempatkan diri untuk hadir dalam kegiatan Penangkaran benih di kabupaten Aceh Tamiang.
Dijelaskannya, bahwa Aceh Tamiang mempunyai lahan pertanian 14000Ha, oleh karena itu di samping tanaman sawit Tamiang juga memiliki lahan karet, akan tetapi masih belum terkoordinir dengan baik, kedepannya pemerintah akan mengadakan perbaikan terkait terhadap penanaman pohon karet bagi masyarakat.
Bupati juga mengatakan bahwa pemerintah harus ikut turun tangan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dengan berupa penyuluhan penyuluhan hingga ke daerah pesisir yang merupakan penyumbang terbesar bagi perekonomian masyarakat.
Kegiatan tersebut turut hadir Kasubbid Irigasi dan Rawa Menpan Pusat, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Aceh, Bupati Aceh Tamiang, Kapolres Aceh Tamiang, Kajari Aceh Tamiang, DANDIM Aceh Tamiang, Ketua DPRK Aceh Tamiang, Kadis Pertanian Aceh Tamiang, Kapolsek Kecamatan Manyak Payed, Danramil Kecamatan Manyak Payed, Badan Litbang, Kepala Dinas PUPR Aceh Tamiang, Sekretaris KTNA Aceh Tamiang serta perwakilan para Kelompok Tani di Kabupaten Aceh Tamiang. (evan/B)
