
Fokal IMM buka puasa bersama (bareskrim.com) | Fokal IMM buka puasa bersama di Kafe Teladan Medan, Rabu, 5 April 2023. Agenda bukber ini rutin dilakukan Fokal IMM untuk mempererat hubungan silaturrahmi sesama alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah lebih-lebih di Bulan Ramadhan.
Hadir pada acara Buka Berama itu, para alumni Immawan dan Immawati IMM dan sejumlahpengurus Fokal IMM dari Kabupaten/Kota. Selain penyampaian sambutan, juga diiisi dengan tausiyah oleh Dr. Hasrat Effedi Samosir.
Penuh keakraban dan kekeluargaan, buka bersama diawali pembacaan ayat Suci Al Qur’an, dilanjutkan sambutan alumni IMM, Rahmansyah Sibarani, SH sebagai tuan rumah yang memfasitasi acara tersebut.
Rahmansyah sebagai alumni yang saat ini menjadi Wakil Ketua DPRD Sumut merasa bangga dan bersenang hati terselenggaranya buka bersama yang diselenggarakan Fokal IMM Sumut untuk terbangunnya keakraban, kebersamaan dan persatuan yang lebih utuh dalam menjalankan sebagai kader umat, kader bangsa dan persyarikatan sebagaimana yang diemban IMM itu sendiri.
Kader-kader IMM dan termasuk juga para alumninya disemua lini kehidupan lebih-lebih yang ada diperbagai partai politik yang saat ini berjuang pada Pemilu 2024 perlu diperdayakan, mohon berikan dukunngan agar menjadi kaderisasi yang berkembang yang kelak berbuat untuk persyerikatan Muhammadiyah.
“Mari kita saling mendukung, saling membesarkan untuk berbuat yany terbaik bagi Persyerikatan. Semampu saya telah dan akan saya lakukan,” ujarnya.
Ketua Fokal IMM Sumut, Sahlan Marpaung menyampaikan agar saling dukung membesarkan sesama kader IMM dimanapun sesuai bidangnya masing-masing agar sukses. Ada yang mau menjadi DPRD mari kita doakan dan dukung bersama.
“Kalau pak Rahmansyah Sibarani mau menjadi Ketua DPRD Sumut, kita doakan begitu juga yang lainnya. Tapi kalau tak dapat juga menjadi Wakil Gubernur Sumut, kita doakan dan dukung bersama,” ujar Sahlan disambut tepuk tangan.
Sebagai Ketua Fokal IMM Sumut mengapresiasi yang dilakukan kader-kader dalam berbuat kemasyarakat dan kepersyerikatan. Untuk itulah, jika ada perbedaan, baik cara pandang sesuatu dalam peran mapun perbedaan politik sebaiknya kader-kader harus bisa menahan diri berlapang dada, supaya tetap utuh dan kuat.
“Kita tak mau dan harus dijauhi, jangan karena perbedaan kita rusak,” ujarnya.
Sementara Shibul Ansor Siregar, alumni Fokal yang selama ini dinilai dinilai “Kamus Berjalan” merasa bangga banyaknya kader-kader aluni IMM yang saat ini maju kepanggung politik. Berbuatlah yang terbaik kemasyarakat untuk mengambil hati dan simaptik dengan penuh etika dan kecerdasan.
Ustad Hasrat Effendi Samosir menyampaikan Sesutu yang terbaik dilakukann itu merupakan perintah Allah SWT. Mari kita selelu berbaik sangka dan menyerahkan sesuatu kepada-Nya. (rel/B)